208
4. KABEL
LISTRIK
4-1. Tindakan Pencegahan Umum tentang
Pengkabelan
(1) Sebelum melakukan pengkabelan, periksa tegangan
rating unit sebagaimana tertera pada pelat nama,
kemudian lakukan pengkabelan sesuai dengan diagram
pengkabelan.
(2) Sediakan stopkontak untuk digunakan secara khusus
untuk masing-masing unit dan pemutus arus untuk
perlindungan arus berlebih harus diberikan pada jalur
khusus.
(3) Untuk mencegah kemungkinan bahaya akibat kegagalan
isolasi, unit harus ditanahkan.
(4) Setiap sambungan pengkabelan harus dilakukan sesuai
diagram sistem pengkabelan. Pengkabelan yang keliru
dapat menyebabkan gangguan operasi atau kerusakan
pada unit.
(5) Jangan biarkan kabel menyentuh pipa refrigeran,
kompresor, atau suku cadang kipas yang bergerak.
(6) Pengubahan yang tidak diizinkan pada pengkabelan
internal bisa sangat berbahaya. Pabrik tidak bertanggung
jawab atas kerusakan atau gangguan operasi yang terjadi
akibat pengubahan yang tidak diizinkan.
(7) Peraturan tentang diameter kabel berbeda dari satu tempat
ke tempat lainnya. Untuk aturan pengkabelan di lapangan,
baca PANDUAN LISTRIK SETEMPAT Anda sebelum
memulai. Anda harus memastikan bahwa pemasangan
sesuai dengan semua aturan dan peraturan yang relevan.
(8) Untuk mencegah gangguan fungsi penyejuk udara
yang disebabkan oleh derau listrik, berhati-hatilah saat
melakukan pengkabelan sebagai berikut:
●
Kabel kontrol jarak jauh dan kabel kontrol antar-unit
harus terpisah dengan kabel daya antar-unit.
●
Gunakan kabel berpelindung untuk kabel kontrol antar-
unit di antara unit dan tanahkan pelindung di kedua
sisinya.
(9) Jika kabel catu daya pada perangkat ini rusak, kabel harus
diganti oleh bengkel yang ditunjuk oleh pabrikan, karena
diperlukan alat dengan fungsi khusus.
4-2. Panjang Kabel dan Diameter Kabel yang
Dianjurkan untuk Sistem Catu Daya
Nama
model
Catu daya
(B) Kabel catu daya
Kabel pasokan
daya minimum
Panjang
(m)*
1
L N
Unit dalam
ruang
220V-240V~
2 mm
2
Maks. 130
Nama
model
Pemutus arus
bocor
Pemutus arus
(Kapasitas minimum)
Sakelar
Sekring
Unit dalam
ruang
15A
15A
15A
Nama
model
(C) Kabel kontrol antar-unit (antara
unit luar dan dalam ruang)
Kabel kontrol
Panjang (m)
U1 U2
Unit dalam
ruang
0,75 mm
2
(AWG#18)
Gunakan kabel
berpelindung *
2
Maks. 1.000
Nama
model
(D) Kabel kontrol jarak jauh
Kabel pengendali
jarak jauh
Panjang (m)
R1 R2
Unit dalam
ruang
0,75 mm
2
(AWG#18)
Maks. 500
Nama
model
(E) Kabel kontrol untuk kontrol grup
Kabel kontrol
Panjang (m)
Unit dalam
ruang
0,75 mm
2
(AWG#18)
Maks. 200 (Total)
Nama
model
(F) Kabel kontrol antar-unit luar ruang
Kabel kontrol
Panjang (m)
Unit dalam
ruang
0,75 mm
2
(AWG#18)
Gunakan pengkabelan
berpelindung
Maks. 300
*1 Panjang maksimum ini menunjukkan penurunan tegangan
2%
*2 Dengan terminal kabel tipe cincin
Pana̲indoor̲F615696̲All.indb 208
Pana̲indoor̲F615696̲All.indb 208
2013/02/08 11:01:36
2013/02/08 11:01:36