Uwatec WETSUITS, Manual

Page: 113 / 252

61
IND - Indonesia
diratakan. (Semua ritsleting SCUBAPRO memiliki gusset atau under-flap untuk mengurangi
rembesan air melalui gigi ritsleting.) Beberapa ritsleting memiliki flap eksternal yang juga
membantu mengurangi intrusi air; ini ditahan oleh tab Velcro.
Ritsleting Horisontal:
Ritsleting ini melintasi bahu, baik di bagian depan atau di belakang setelan. Ritsleting
seberang bahu ditutup dari kiri ke kanan. Ini karena mayoritas orang yang tidak kidal
jadi lebih mudah untuk menutup ritsleting ke arah ini. Untuk meminimalkan kemungkinan
kerusakan, ritsleting belakang di bagian bahu harus ditutup oleh rekan selam yang berdiri di
belakang Anda saat Anda membiarkan lengan Anda terulur di hadapan Anda (posisi lengan
ini meratakan trek ritsleting untuk memudahkan ritsleting). Setelah menyelam, mintalah
teman Anda membuka ritsleting saat Anda menggunakan posisi lengan yang sama.
Tip Ritsleting: Jika setelan Anda memiliki ritsleting belakang yang melintang, minta teman
selam Anda untuk meletakkan satu tangan di depan slider ritsleting sementara ia menutup
ritsleting dengan tangan lainnya; ini akan meratakan neoprene yang mungkin mengganggu
ritsleting. Itu juga membuat bahan bagian bawah atau bagian penutup tidak menghalangi
sehingga tidak akan terjebak dalam gigi ritsleting. Ritsleting depan menutup sendiri yang
melintang membutuhkan teknik yang berbeda. Agar menutup ritlsleting lebih mudah, lengan
kiri Anda harus diulurkan dan ke sisi kiri Anda (45 ° hingga 90 ° dari bagian tengah depan)
untuk membantu menjaga trek ritsleting selurus mungkin. Sementara itu, tangan kanan Anda
memegang slider dan menarik ritsleting ke arah posisi tertutup. Setelah ritsleting dibuka
hampir semuanya, lepaskan slider dengan tangan kanan Anda, pegang lengan kanan Anda
dan lepaskan ke sisi kanan (45 ° hingga 90 ° dari depan-tengah), dan pegang slider dengan
tangan kiri Anda serta tarik dengan kuat ke ujung stopper. (Catatan: periksa kembali apakah
ritsleting sudah tertutup sepenuhnya. Jika tidak kencang pada bagian sumbatnya, air akan
bisa masuk ke setelan dan menyebabkan ritsleting terbuka.)
RITSLETING KETAT
Wetsuit baru Anda dirancang agar sesuai dengan tubuh Anda seperti "kulit kedua". Namun,
jangan sampai terlalu ketat. Wetsuit yang terlalu ketat tidaklah nyaman, membatasi rentang
gerak dan dapat membatasi pernapasan, dan itu dapat menyebabkan panik.
Pada saat yang sama, wetsuit Anda tidak bisa terlalu longgar. Wetsuit yang terlalu longgar
memungkinkan air masuk dan berkumpul di dalam, serta membuang panas tubuh Anda.
Daerah-daerah khusus di mana Anda mungkin menemukan "kantong” pengumpulan ini
adalah daerah selangkangan, di bawah lengan dan di belakang lutut. Seperti setelan itu
sendiri, leher, pergelangan kaki, dan segel pergelangan tangan harus dapat mengurangi aliran
air ke dalam setelan itu, tetapi tidak terlalu ketat untuk membatasi sirkulasi ke tangan, kaki,
dan kepala. Pembatasan aliran darah pada batas ekstrem dapat menyebabkan hilangnya
rasa, penumpukan nitrogen, dan kekurangan oksigen ke otak, yang dapat menyebabkan
Anda kehilangan kesadaran saat berada di dalam air. Di sisi lain, segel yang terlalu longgar
memungkinkan air mengalir masuk dan keluar dari pakaian. Hal ini mempercepat hilangnya
panas tubuh Anda.
Tip Wetsuit yang ketat:
Untuk memastikan wetsuit Anda pas dengan benar, maka
tutuplah sepenuhnya sambil menarik napas dalam-dalam untuk memastikan neoprena
tidak mengganggu pengembangan tulang rusuk Anda. Juga, raih dan pastikan Anda bisa
menggenggam tangan Anda di atas kepala. Kemudian membungkuk, menyentuh jari-jari
kaki Anda, berjongkok, dan pastikan Anda bisa berlutut tanpa batasan. Jika Anda dapat
melakukan semua gerakan ini tanpa merasa tidak nyaman, Anda senang melakukannya.