27 BAHASA INDONESIA
Operasi penggerindaan dan
pengampelasan
►
Gbr.11
SELALU pegang mesin kuat-kuat dengan satu tangan
pada pegangan belakang dan tangan lainnya pada sisi
pegangan. Hidupkan mesin dan kemudian aplikasikan
roda atau cakram pada benda kerja.
Secara umum, pertahankan pinggiran roda atau cakram
pada sudut sekitar 15 derajat terhadap permukaan
benda kerja.
Pada masa-masa awal menggunakan roda baru,
jangan mengoperasikan gerinda ke arah B atau gerinda
akan mengiris masuk ke dalam benda kerja. Setelah
pinggiran roda telah membulat karena terus digunakan,
roda dapat dioperasikan ke arah A maupun B.
Penggunaan dengan roda pemotong abrasif / roda intan (aksesori opsional)
►
Gbr.12:
1.
Mur kunci
2.
Roda pemotong abrasif/
roda intan
3.
Flensa dalam
4.
Pelindung
roda untuk roda pemotong abrasif/roda
intan
Arah untuk pemasangan mur kunci dan flensa dalam
bervariasi tergantung pada ketebalan roda.
Harap merujuk pada tabel di bawah ini.
22,23 mm (7/8″)
Roda pemotong abrasif
Roda intan
Ketebalan: Kurang dari
4 mm (5/32″)
Ketebalan: 4 mm (5/32″)
atau lebih
Ketebalan: Kurang dari
4 mm (5/32″)
Ketebalan: 4 mm (5/32″)
atau lebih
22,23 mm (7/8″)
22,23 mm (7/8″)
22,23 mm (7/8″)
115 mm (4-1/2″) / 125 mm (5″) / 150 mm (6″)
1. Mur kunci
1
2
3
1
4
3
2. Roda pemotong abrasif
3. Flensa dalam
4. Roda intan