Bahasa Indonesia |
298
Bosch Power Tools
1 609 92A 37S | (19.9.16)
Alat kerja harus terpasang dengan kedalaman minimal
10 mm. Jika ukuran kosong gagang melebihi panjang
yang direkomendasikan, putaran maksimal harus
dikurangi.
Gunakanlah hanya kunci pas yang duduknya persis dan
yang tidak rusak (lihat „Data teknis“).
Memasang alat kerja
Alat cekaman
22
dan mur untuk poros kerja
3
pada perkakas
pakai udara bertekanan ini bersama-sama merupakan satu
satuan. Dengan demikian alat cekaman yang memegang alat
kerja
1
terlindung terhadap kerusakan.
– Tahankan poros kerja
4
dengan kunci pas
21
pada pipi
untuk kunci pas
8
.
– Lepaskan mur untuk poros kerja
3
dengan kunci pas
23
pada pipi untuk kunci pas
9
dengan cara memutar dalam
arah yang berlawanan dengan jalannya jarum jam.
– Pasangkan alat kerja
1
yang sudah dibersihkan dari debu
ke dalam pemegang alat kerja
2
dari alat cekaman
22
.
Petunjuk:
Perhatikanlah supaya gagang dari alat kerja
sebisanya dimasukkan sampai batas, atau setidaknya
paling sedikit 10 mm ke dalam alat cekaman.
– Tahankan poros kerja
4
dengan kunci pas
21
dan
kencangkan alat kerja
1
dengan kunci pas
23
pada pipi
untuk kunci pas
9
dan memutar dalam arah jalannya jarum
jam.
– Lakukan uji coba, biarkan alat kerja-alat kerja yang baru
dipasangkan, misalnya mata gerinda berbentuk pen atau
piringan dengan ampelas yang berlapis-lapis, berputar
tanpa beban.
Mengeluarkan alat kerja
– Kendorkan mur untuk poros kerja seperti yang telah
dijelaskan di atas, kemudian lepaskan mata gerinda
berbentuk pen.
Mengganti alat cekaman (lihat gambar E)
– Tahankan poros kerja
4
dengan kunci pas
21
pada pipi
untuk kunci pas
8
.
– Lepaskan mur untuk poros kerja
3
dengan kunci pas
23
pada pipi untuk kunci pas
9
dengan cara memutar dalam
arah yang berlawanan dengan jalannya jarum jam.
– Singkirkan mur untuk poros kerja
3
bersama dengan alat
cekaman
22
.
– Untuk memasang satu alat cekaman
22
, tahankan poros
kerja
4
dengan kunci pas
21
pada pipi untuk kunci pas
8
,
dan putarkan alat cekaman dalam mur untuk poros kerja
3
dengan kunci pas
23
pada pipi untuk kunci pas
9
dalam
arah jalannya jarum jam sampai kencang.
Penggunaan
Cara penggunaan
Perkakas tenaga angin akan bekerja secara optimal pada
tekanan pengerjaan sebesar 6,3 bar (91 psi), yang diukur
dari udara yang masuk (air intake) ketika perkakas tenaga
angin dihidupkan.
Lepaskan semua perkakas-perkakas untuk
penyetelan, sebelum Anda menghidupkan perkakas
pakai udara bertekanan.
Perkakas penyetelan yang
berada dalam bagian yang berputar bisa mengakibatkan
terjadinya luka-luka.
Petunjuk:
Jika perkakas pakai udara bertekanan tidak jalan,
misalnya setelah tidak dipakai untuk waktu yang lama,
putuskan sambungan ke pengadaan udara dan putarkan
perkakas pada pemegang alat kerja
2
hingga ringan berputar.
Dengan demikian daya-daya adhesi lenyap.
Untuk menghemat energi, cukup nyalakan bor bertekanan
udara jika akan digunakan.
0 607 251 102/... 254 100
– Untuk
menghidupkan
perkakas pakai udara bertekanan,
tekan tuas
7
dan tahan tekanan pada tuas selama bekerja
dengan perkakas.
– Untuk
mematikan
perkakas pakai udara bertekanan,
lepaskan tuas
7
.
0 607 252 103
– Untuk
menghidupkan
perkakas pakai udara bertekanan,
tekan tombol untuk menghidupkan dan mematikan
10
dan
tahan tekanan pada tombol selama penggunaan perkakas.
– Untuk
mematikan
perkakas pakai udara bertekanan,
lepaskan tombol untuk menghidupkan dan mematikan
10
.
0 607 253 10./... 261 10.
– Untuk
menghidupkan
perkakas pakai udara bertekanan,
tekan switch penguncian
13
lalu tekan switch pengaman
14
.
– Untuk
mematikan
perkakas pakai udara bertekanan,
lepaskan switch pengaman
14
.
0 607 260 10.
– Untuk
menghidupkan
perkakas pakai udara bertekanan,
tarik tombol untuk menghidupkan dan mematikan
10
ke
belakang.
– Untuk
mematikan
perkakas pakai udara bertekanan,
tekan tombol untuk menghidupkan dan mematikan
10
ke
depan.
Petunjuk-petunjuk untuk pemakaian
Jika pengadaan udara dihentikan atau tekanan kerja
dikurangi, matikan perkakas pakai udara bertekanan dan
periksalah tekanan kerja. Hidupkan kembali perkakas pakai
udara bertekanan pada tekanan kerja yang optimal.
Pembebanan yang terjadi tiba-tiba mengakibatkan kecepatan
putaran berkurang atau perkakas berhenti, akan tetapi tidak
merusakkan motor.
Menggunakan mesin gerinda langsung
Alat kerja mana yang dipilih, misalnya mata gerinda
berbentuk pen atau piringan dengan ampelas yang berlapis-
lapis, tergantung dari jenis pekerjaan dan bahan yang
dikerjakan.
Untuk memilih alat kerja yang cocok, Anda bisa meminta
bantuan pada agen penjualan.
Gerak-gerakkan alat kerja dengan tekanan ringan secara rata
pada benda yang dikerjakan, supaya hasil kerja sangat bagus.
Tekanan yang terlalu keras mengurangi daya perkakas pakai
udara bertekanan dan membuat alat kerja cepat aus.
OBJ_BUCH-580-004.book Page 298 Monday, September 19, 2016 3:53 PM