20
20 BAHASA INDONESIA
Untuk menghapus mata gergaji bundar, tekan kunci
poros sepenuhnya sehingga mata gergaji bundar tidak
berputar dan gunakan kunci L untuk mengendurkan
baut kepala segi-enam berlawanan arah jarum jam.
Lalu lepas baut kepala segi-enam, flensa luar, dan mata
gergaji bundar.
►
Gbr.14:
1.
Baut kepala segi-enam
2.
Flensa luar
3.
Mata gergaji bundar
4.
Flensa dalam
Untuk memasang mata gergaji bundar, ikuti urutan
terbalik dari prosedur pelepasan. PASTIKAN UNTUK
MENGENCANGKAN BAUT KEPALA SEGI-ENAM
SEARAH JARUM JAM DENGAN KUAT.
►
Gbr.15:
1.
Baut kepala segi-enam
2.
Tonjolan
3.
Flensa luar
4.
Mata gergaji bundar
5.
Flensa dalam
6.
Tonjolan (sisi lebih
besar)
CATATAN:
Jika flensa dalam terlepas secara tidak
sengaja, pasang flensa dalam sehingga tonjolannya
(sisi lebih besar) menghadap ke dalam seperti yang
ditunjukkan pada gambar.
Saat mengganti pisau gergaji bundar, pastikan juga
untuk membersihkan pelindung mata pisau bagian
atas dan bawah dari serbuk gergaji seperti yang telah
dibahas dalam bagian Perawatan. Upaya tersebut tidak
menggantikan perlunya memeriksa pengoperasian
pelindung bagian bawah sebelum setiap penggunaan.
Penyimpanan kunci L
►
Gbr.16:
1.
Kunci L
Saat tidak digunakan, simpan kunci L seperti terlihat
pada gambar agar tidak hilang.
Menyambungkan pengisap debu
Pilihan Aksesori
►
Gbr.17:
1.
Nosel debu (pilihan aksesori)
2.
Sekrup
(pilihan aksesori)
►
Gbr.18
Ketika Anda ingin melakukan operasi pemotongan yang
bersih, sambungkan pengisap debu Makita ke mesin
Anda. Pasang nosel debu (pilihan aksesori) pada mesin
menggunakan sekrup. Kemudian sambungkan selang
pengisap debu ke nosel debu seperti ditunjukkan dalam
gambar.
PENGGUNAAN
PERHATIAN:
Pastikan untuk menggerakkan
mesin ke depan dalam garis lurus dengan
hati-hati.
Menekan atau memutar mesin akan
mengakibatkan panas berlebih pada motor
dan hentakan balik yang berbahaya, mungkin
mengakibatkan cedera yang parah.
CATATAN:
Saat suhu kartrid baterai rendah, mesin
mungkin tidak bekerja pada kapasitas maksimal.
Pada kondisi ini, contohnya, gunakan mesin untuk
potongan yang ringan untuk sementara hingga kartrid
baterai mencapai panas seperti suhu ruangan. Maka
mesin dapat bekerja hingga kapasitas maksimalnya.
►
Gbr.19
Pegang mesin kuat-kuat. Mesin tersedia dengan
gagang depan (rumahan motor) dan pegangan
belakang. Gunakan keduanya untuk pegangan mesin
yang paling baik. Kedua tangan tidak akan terpotong
mata gergaji bundar jika keduanya memegang gergaji.
Setel dudukan pada benda kerja yang akan dipotong
dengan kondisi mata gergaji bundar tidak menyentuh
apa pun. Lalu nyalakan mesin dan tunggu sampai mata
gergaji bundar mencapai kecepatan penuh. Sekarang
gerakkan mesin arah maju di atas permukaan benda
kerja, jaga agar mesin tetap datar dan gerakkan dengan
lembut sampai penggergajian selesai.
Untuk memperoleh potongan yang bersih, jaga
agar garis penggergajian tetap lurus dan kecepatan
pergerakan tetap sama. Jika potongan gagal untuk
mengikuti garis pemotongan yang Anda inginkan
dengan benar, jangan mencoba untuk memutar atau
menekan mesin kembali ke garis potongan. Melakukan
hal tersebut akan mengikat mata gergaji bundar dan
mengakibatkan hentakan balik yang berbahaya dan
cedera serius. Lepaskan sakelar, tunggu mata gergaji
bundar berhenti lalu lepaskan mesin. Luruskan kembali
mesin pada garis potongan yang baru, dan mulailah
memotong lagi. Usahakan untuk menghindari posisi
yang akan menyebabkan operator terkena serpihan
dan debu kayu yang terlontar dari gergaji. Gunakan
pelindung mata untuk membantu mencegah cedera.
Pembatas potongan (Mistar
pemandu)
Pilihan Aksesori
►
Gbr.20:
1.
Pembatas potongan (Mistar pemandu)
2.
Sekrup penjepit
Pembatas potongan yang praktis memungkinkan
Anda untuk melakukan pemotongan lurus yang
sangat akurat. Cukup dengan menggeser pembatas
belahan ke atas dengan rapi berlawanan dengan sisi
benda kerja dan amankan posisinya dengan sekrup di
bagian depan dudukan. Pembatas belahan juga dapat
membuat potongan berulang dari lebar yang seragam.