48 BAHASA INDONESIA
CATATAN:
Tergantung kondisi penggunaan dan suhu
lingkungannya, penunjukkan mungkin saja sedikit
berbeda dari kapasitas sebenarnya.
CATATAN:
Lampu indikator pertama (ujung kiri) akan
berkedip ketika sistem perlindungan mesin bekerja.
Kerja sakelar
PERINGATAN:
Sebelum memasukkan
kartrid baterai pada mesin, pastikan picu saklar
berfungsi dengan baik dan kembali ke posisi
“OFF” saat dilepas.
PERINGATAN:
JANGAN PERNAH mengakali
tombol buka kunci dengan menyelotip atau
menggunakan alat-alat lainnya.
Sakelar
tanpa tombol buka kunci dapat mengakibatkan
pengoperasian yang tidak diinginkan dan cedera
badan serius.
PERINGATAN:
JANGAN PERNAH
menggunakan mesin jika mesin tersebut menyala
ketika Anda hanya menarik picu sakelarnya
tanpa menekan tuas buka kunci.
Sakelar yang
memerlukan perbaikan dapat mengakibatkan
pengoperasian yang tidak diinginkan dan cedera
badan serius. Kembalikan mesin ke pusat layanan
Makita untuk diperbaiki dengan benar SEBELUM
menggunakannya lebih lanjut.
Untuk mencegah picu sakelar tertarik dengan tidak
sengaja, tersedia sebuah tombol buka kunci. Untuk
menjalankan mesin, tekan tombol buka kunci dan tarik
picu saklar. Lepaskan pelatuk sakelar untuk berhenti.
►
Gbr.9:
1.
Pelatuk sakelar
2.
Tombol pengunci
PEMBERITAHUAN:
Jangan menarik dalam-
dalam picu sakelar tanpa menekan tombol buka
kunci.
Hal ini bisa merusak sakelar.
PERHATIAN:
Mesin akan mengerem rotasi
mata gergaji bundar segera setelah Anda
melepaskan pelatuk sakelar. Pegang mesin
dengan kuat untuk merespons reaksi rem saat
pelatuk sakelar dilepaskan.
Reaksi yang tiba-tiba
dapat membuat mesin terlepas dari tangan Anda dan
dapat menyebabkan cedera pribadi.
Menyetel kedalaman pemotongan
PERHATIAN:
Setelah menyesuaikan
kedalaman pemotongan, selalu kencangkan tuas
dengan kuat.
Kendurkan tuas pada pemandu kedalaman dan
pindahkan dudukan ke atas atau ke bawah. Pada
kedalaman potongan yang diinginkan, amankan
dudukan dengan mengencangkan tuas.
Untuk pemotongan yang lebih bersih dan lebih aman,
tetapkan kedalaman potongan sehingga tidak ada
lebih dari satu gigi mata pisau yang timbul di bawah
benda kerja. Menggunakan kedalaman potongan
secara tepat membantu mengurangi kemungkinan
terjadinya SENTAKAN BALIK berbahaya yang dapat
menyebabkan cedera.
►
Gbr.10:
1.
Tuas
PEMBERITAHUAN:
Jika dudukan tidak bergeser
ke atas atau ke bawah dengan lancar, pemandu
kedalaman mungkin telah dimiringkan. Dalam hal ini,
setel pemandu kedalaman (baca bagian mengenai
menyetel pemandu kedalaman).
Pemotongan siku-siku
PERHATIAN:
Setelah menyesuaikan sudut
siku-siku, selalu kencangkan tuas dan sekrup
penjepit dengan kuat.
Kendurkan tuas dan sekrup penjepit. Tetapkan
sudut yang diinginkan dengan memiringkannya, lalu
kencangkan tuas dan sekrup penjepit dengan kuat.
►
Gbr.11:
1.
Tuas
2.
Sekrup penjepit
Penahan positif
Penahan positif berguna untuk mengatur sudut yang
ditentukan dengan cepat. Putar penahan positif
sehingga tanda panah mengarah pada sudut siku-siku
yang Anda inginkan (sekitar 22,5°/45°/60°). Kendurkan
tuas dan sekrup penjepit dan kemudian miringkan
dudukan mesin hingga berhenti. Posisi di mana
bagian bawah mesin berhenti adalah sudut yang Anda
tetapkan menggunakan penahan positif. Kencangkan
tuas dan sekrup penjepit dengan dudukan mesin
berada pada posisi ini.
►
Gbr.12:
1.
Penahan positif
Pemotongan sudut siku-siku -1°
Untuk melakukan pemotongan sudut siku-siku -1°,
kendurkan tuas dan sekrup penjepit. Atur sudut siku-
siku ke -1° sambil memutar tuas penghenti searah
dengan tanda panah. Setelah itu, kencangkan tuas dan
sekrup penjepit.
►
Gbr.13:
1.
Tuas penghenti
Pengamatan
Untuk potongan yang lurus, luruskan posisi 0° di depan
dudukan dengan garis pemotongan. Untuk potongan
siku-siku sebesar 45°, luruskan posisi 45° dengan garis
pemotongan.
►
Gbr.14:
1.
Garis pemotongan (posisi 0°)
2.
Garis
pemotongan (posisi 45°)
Menyalakan lampu
PERHATIAN:
Jangan melihat lampu atau
sumber cahaya secara langsung.
Untuk menyalakan lampu tanpa menjalankan mesin,
tarik pelatuk sakelar tanpa menekan tombol pengunci.
Untuk menyalakan lampu saat mesin berjalan, tekan
dan tahan tombol pengunci dan tarik pelatuk sakelar.
Lampu akan padam 10 detik setelah pelatuk sakelar
dilepaskan.
►
Gbr.15:
1.
Lampu
Summary of Contents for HS010GZ
Page 2: ...Fig 1 Fig 2 Fig 3 Fig 4 Fig 5 Fig 6 3 2 1 Fig 7 2 ...
Page 3: ...1 2 Fig 8 2 1 Fig 9 1 Fig 10 1 2 Fig 11 1 Fig 12 1 Fig 13 2 1 Fig 14 3 ...
Page 6: ...Fig 30 1 Fig 31 1 2 3 4 Fig 32 1 2 3 Fig 33 1 Fig 34 6 ...
Page 7: ...1 2 1 2 Fig 35 Fig 36 1 Fig 37 1 2 Fig 38 1 Fig 39 1 Fig 40 7 ...
Page 8: ...1 2 1 2 Fig 41 1 2 Fig 42 1 Fig 43 8 ...
Page 107: ...107 ...