Bahasa Indonesia 5
Membuat lubang pada dinding dan cara pemasangan bracket
Model
A (cm )
B (cm )
C (cm )
CX 9753
37.5
39
39
CX 9330
34.5
20.5
49
CX 6330
34.5
20.5
49
CX 9150
34.5
20.5
49
CX 6150
34.5
20.5
49
Catatan:
-
Tinggi/jarak H = 65
– 75 cm, kecuali untuk tipe CX 9753 tinggi/jarak H = 35 – 40 cm.
-
Tipe CX 9753 disarankan untuk dipasangkan dengan kompor yang tidak menggunakan penut up
atas kompor.
-
Tinggi/jarak C dapat diperpendek sesuai ketingian plafon.
-
Buat garis vertikal pada dinding sampai dengan bat as tertinggi atau sampai dengan ketinggian
secukupnya pada bagian tengah dari area yang akan dipasang tudung hisap.
-
Buat garis horizontal pada ketinggian H (cm) di atas kompor, sebagai tanda batas terendah untuk
tudung hisap.
-
Pasang bracket I pada dinding seperti pada gambar di atas hingga ketinggian A dan beri tanda untuk
membuat lubang dynabolt dan fischer. Khusus CX 9753 pasang/tempelkan unit pada dinding hi ngga
ketinggian A dan beri tanda untuk membuat lubang dynabolt/baut/sekrup.
-
Pasang bracket II pada dinding seperti pada gambar di atas hingga ketinggian B dan beri tanda untuk
membuat lubang fischer.
-
Pasang bracket III pada dinding seperti pada gambar di atas hingga ketinggian C dan beri tan da untuk
membuat lubang fischer.
-
Bor dinding dengan Ø 10 mm unt uk dynabolt dan Ø 8 mm untuk fischer pada seluruh bagian yang telah
diberi tanda.
-
Masukkan dynabolt dan fischer ke dalam lubang.
-
Pasang semua bracket dengan menggunakan mur untuk dynabolt dan sekrup untuk fischer yang telah
disediakan.
Memasang Bodi Tudung hi sap
-
Pasang bodi tudung hisap pada tembok yang telah terpasang
bracket I, atau pada kepala sekrup khusus CX 9753.
-
Hubungk an pipa pembuangan dengan flange/spigot yang telah
disediakan jika tudung hisap akan difungsikan untuk versi buang
(ducting).
