
13
13 BAHASA INDONESIA
3.
Jagalah agar gagang kering, bersih, dan bebas
dari minyak dan gemuk.
Peringatan keselamatan mesin serut
1.
Tunggu sampai pemotong berhenti sebelum
menyetel mesin.
Pemotong yang berputar dapat
bersentuhan dengan permukaan, yang bisa
menyebabkan kehilangan kendali dan cedera
serius.
2.
Pegang mesin listrik hanya pada permukaan
genggam yang terisolasi, karena pemotong
mungkin bersentuhan dengan kawat
tersembunyi.
Memotong kawat “hidup” dapat
menyebabkan bagian logam pada mesin teraliri
arus listrik dan menyengat pengguna.
3.
Gunakan klem atau cara praktis lainnya untuk
mengikat dan menahan benda kerja pada
posisi yang stabil.
Menahan benda kerja dengan
tangan Anda atau berada pada posisi berlawanan
dengan badan membuat benda kerja tidak stabil
dan dapat menyebabkan kehilangan kendali.
4.
Lap, kain, kabel, tali dan sejenisnya jangan
pernah dibiarkan berada di sekitar tempat
kerja.
5.
Hindari memotong paku. Periksa dan buang
semua paku dari benda kerja sebelum
pengoperasian.
6.
Gunakan hanya mata pisau yang tajam.
Tangani mata pisau dengan sangat hati-hati.
7.
Pastikan bahwa baut-baut pengikat mata pisau
benar-benar terpasang dengan kuat sebelum
pengoperasian.
8.
Pegang mesin kuat-kuat dengan kedua tangan.
9.
Jauhkan tangan dari bagian yang berputar.
10.
Sebelum menggunakan mesin pada benda
kerja yang sebenarnya, jalankan mesin
sebentar. Perhatikan akan adanya getaran atau
goyangan yang dapat menunjukkan lemahnya
pemasangan atau mata pisau yang kurang
seimbang.
11.
Pastikan bahwa mata pisau tidak menyentuh
benda kerja sebelum sakelar dinyalakan.
12.
Tunggu sampai mata pisau mencapai
kecepatan penuh sebelum memotong.
13.
Selalu matikan dan tunggu sampai mata pisau
benar-benar berhenti sebelum melakukan
penyetelan apapun.
14.
Jangan pernah menempelkan jari Anda pada
saluran pembuangan serpihan kayu. Saluran
pembuangan bisa macet ketika memotong
kayu basah. Bersihkan serpihan-serpihan kayu
dengan menggunakan stik.
15.
Jangan tinggalkan mesin dalam keadaan
hidup. Jalankan mesin hanya ketika
digenggam tangan.
16.
Selalu ganti kedua mata pisau atau tutup-tutup
pada teromol, jika tidak, ketidakseimbangan
yang terjadi akan menyebabkan getaran dan
memperpendek usia pakai mesin.
17.
Gunakan hanya mata pisau Makita yang
ditentukan dalam petunjuk ini.
18.
Selalu gunakan masker debu/alat pernafasan
yang tepat sesuai bahan dan pekerjaan yang
sedang Anda kerjakan.
SIMPAN PETUNJUK INI.
PERINGATAN:
JANGAN biarkan kenyamanan
atau terbiasanya Anda dengan produk (karena
penggunaan berulang) mengurangi kepatuhan
yang ketat terhadap aturan keselamatan untuk
produk yang terkait. PENYALAHGUNAAN atau
kelalaian mematuhi kaidah keselamatan yang
tertera dalam petunjuk ini dapat menyebabkan
cedera badan serius.
DESKRIPSI FUNGSI
PERHATIAN:
Selalu pastikan bahwa mesin
dalam keadaan mati dan steker tercabut sebelum
menyetel atau memeriksa kerja mesin.
Menyetel kedalaman pemotongan
►
Gbr.1:
1.
Penunjuk
2.
Knop
Kedalaman pemotongan dapat disetel cukup dengan
memutar tombol di depan mesin sehingga penunjuk
mengarah ke kedalaman pemotongan yang diinginkan.
Kerja sakelar
►
Gbr.2:
1.
Pelatuk sakelar
2.
Tombol kunci atau
Tombol buka kunci
PERHATIAN:
Sebelum memasukkan steker,
pastikan picu sakelar berfungsi dengan baik dan
kembali ke posisi “OFF” saat dilepas.
Untuk mesin dengan tombol kunci
PERHATIAN:
Sakelar dapat dikunci dalam
posisi “ON” untuk memberikan kenyamanan bagi
operator selama penggunaan dalam jangka waktu
lama. Selalu berhati-hatilah saat mengunci mesin
dalam posisi “ON”, dan pegang mesin kuat-kuat.
Untuk menjalankan mesin, cukup tarik picu saklarnya.
Lepaskan pelatuk sakelar untuk berhenti.
Untuk penggunaan terus menerus, tarik picu saklar lalu
tekan tombol kunci.
Untuk membebaskan posisi terkunci, tarik picu saklar
sampai penuh, lalu lepaskan.
Untuk mesin dengan tombol buka
kunci
Untuk mencegah picu sakelar tertarik dengan tidak
sengaja, tersedia sebuah tombol buka kunci.
Untuk menjalankan mesin, tekan tombol buka kunci
dan tarik picu saklar. Lepaskan pelatuk sakelar untuk
berhenti.
PERHATIAN:
Jangan menarik dalam-dalam
picu saklar tanpa menekan tombol buka kunci.
Hal ini bisa merusak sakelar.