45
BAHASA INDONESIA
Pengoperasian
1.
Dalam keadaan darurat, segera matikan mesin.
2.
Jika Anda merasakan hal yang tidak
biasa (misalnya suara, getaran) selama
pengoperasian, matikan mesin. Jangan
gunakan mesin sampai penyebab
permasalahan diketahui dan diperbaiki.
3.
Rantai gergaji terus bergerak selama beberapa
saat setelah mesin dimatikan. Jangan terburu-
buru menyentuh rantai gergaji.
4.
Selama pengoperasian, gunakan harnes bahu.
Tahan mesin di sisi kanan Anda dengan kuat.
5.
Pegang bagian depan gagang dengan tangan
kiri dan gagang belakang dengan tangan
kanan, baik Anda kidal atau tidak. Belitkan jari-
jari tangan Anda pada gagang.
6.
Pegang mesin hanya pada permukaan
genggam yang terisolasi karena rantai
gergaji mungkin bersentuhan dengan kawat
tersembunyi.
Rantai gergaji yang menyentuh
kawat yang “aktif” dapat menyebabkan bagian
logam pada mesin dengan perpanjangan
jangkauan teraliri arus listrik “aktif” dan dapat
menyengat operator.
7.
Jangan pernah mencoba mengoperasikan
mesin dengan satu tangan. Kehilangan kendali
dapat mengakibatkan cedera serius atau fatal.
Untuk mengurangi risiko cedera, jauhkan
tangan dan kaki Anda dari rantai gergaji.
8.
Bekerjalah sesuai jangkauan Anda. Selalu
jaga pijakan dan keseimbangan. Perhatikan
penghalang yang terpendam seperti tunggul,
akar pohon, dan parit untuk menghindari
tersandung. Bersihkan ranting-ranting yang
jatuh dan objek lainnya.
9.
Jangan pernah bekerja di atas tangga atau
pohon untuk menghindari kehilangan kendali.
10.
Apabila mesin terbentur keras atau terjatuh,
periksa keadaannya sebelum melanjutkan
bekerja. Jika ada kerusakan atau keraguan,
mintalah pemeriksaan dan perbaikan pada
pusat layanan resmi Makita.
11.
Jangan sentuh kepala mesin.
Kepala mesin
menjadi panas selama pengoperasian.
12.
Beristirahatlah untuk mencegah hilangnya
kontrol karena kelelahan.
Kami sarankan untuk
beristirahat 10 hingga 20 menit setiap jamnya.
13.
Ketika Anda meninggalkan mesin, meskipun
untuk waktu yang sebentar, selalu matikan
mesin dan lepaskan kartrid baterai.
Mesin yang
menyala dan tanpa pengawasan dapat digunakan
oleh orang yang tidak berhak dan menyebabkan
kecelakaan serius.
14.
Saat mengoperasikan mesin ini, jangan angkat
tangan kanan melebihi tinggi bahu Anda.
15.
Saat digunakan, jangan pernah memukulkan
rantai gergaji ke penghalang yang keras
seperti batu dan paku. Berhati-hatilah saat
memotong cabang di dekat dinding, pagar
kawat, atau sejenisnya.
16.
Jika cabang tersangkut di dalam mesin, selalu
hentikan mesin dan lepaskan kartrid baterai.
Jika tidak, penyalaan mesin yang tidak disengaja
dapat menyebabkan cedera serius.
17.
Jika rantai gergaji tersumbat, selalu matikan
mesin dan lepaskan kartrid baterai sebelum
membersihkannya.
18.
Mempercepat mesin dengan rantai gergaji
yang terhalang meningkatkan beban dan akan
merusak mesin.
19.
Sebelum memotong cabang pohon, pastikan
ada area untuk menghindari cabang yang
jatuh. Pertama, singkirkan penghalang seperti
cabang dan ranting dari area kerja. Pindahkan
semua mesin dan barang dari area untuk
menghindar ke tempat lain yang aman.
20.
Sebelum memotong cabang dan
dahan, periksa arah jatuhnya, dengan
mempertimbangkan kondisi cabang dan
dahan, pohon-pohon yang berdekatan, arah
angin, dll. Perhatikan secara saksama arah
jatuh, dan pantulan cabang, yang menghantam
tanah.
21.
Jangan pernah memegang mesin pada sudut
lebih dari 60°. Jika tidak, benda yang jatuh
dapat mengenai operator dan menyebabkan
cedera serius. Jangan pernah berdiri di bawah
dahan yang dipotong.
22.
Perhatikan cabang yang patah atau bengkok.
Cabang itu mungkin menyentak saat dipotong,
dan menyebabkan cedera yang tidak terduga.
23.
Sebelum memotong dahan yang dituju,
bersihkan ranting dan daun di sekitarnya.
Jika
tidak, rantai gergaji dapat tersangkut olehnya.
24.
Agar rantai gergaji tidak tersangkut di garitan,
jangan lepaskan tuas sebelum menarik rantai
gergaji keluar dari garitan.
25.
Jika rantai gergaji tersangkut di garitan,
segera hentikan mesin, gerakkan cabang
dengan hati-hati untuk membuka garitan, lalu
lepaskan rantai gergaji.
26.
Antisipasi terjadinya hentakan balik (gaya
reaktif rotasi ke arah operator). Untuk
mencegah hentakan balik, jangan pernah
menggunakan hidung bilah pemandu atau
melakukan pemotongan tembus. Berhati-
hatilah selalu dengan posisi hidung bilah
pemandu.
27.
Periksa tegangan rantai secara rutin. Ketika
memeriksa atau menyesuaikan tegangan
rantai, matikan mesin dan lepaskan kartrid
baterai. Jika tegangan rantai kendur,
kencangkan.
28.
Ketika Anda menggunakan mesin di
permukaan berlumpur, lereng basah, atau
tempat yang licin, perhatikan pijakan Anda
dengan saksama.
29.
Jangan biarkan mesin terendam genangan air.
30.
Jangan meninggalkan mesin tanpa
pengawasan di luar saat hujan.
Pemindahan
1.
Sebelum memindahkan mesin, matikan mesin
dan lepaskan kartrid baterai. Selalu pasang
penutup bilah pemandu selama pemindahan.
2.
Ketika memindahkan mesin, bawalah
dengan posisi horizontal dengan memegang
gagangnya.
Summary of Contents for UA002G
Page 2: ...3 1 2 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 Fig 1 2 3 1 1 Fig 2 1 2 Fig 3 1 2 Fig 4 2 ...
Page 3: ...2 1 Fig 5 1 2 Fig 6 1 1 1 2 3 Fig 7 1 Fig 8 1 2 Fig 9 1 Fig 10 1 Fig 11 3 ...
Page 4: ...1 2 3 Fig 12 1 2 Fig 13 1 Fig 14 2 3 1 Fig 15 1 Fig 16 2 1 Fig 17 2 1 3 4 Fig 18 1 Fig 19 4 ...
Page 5: ...1 2 Fig 20 1 Fig 21 1 2 3 Fig 22 1 Fig 23 1 Fig 24 1 2 3 Fig 25 5 ...
Page 6: ...1 2 Fig 26 Fig 27 1 Fig 28 Fig 29 2 1 Fig 30 1 Fig 31 1 Fig 32 Fig 33 6 ...
Page 7: ...1 2 Fig 34 Fig 35 1 2 Fig 36 1 2 Fig 37 1 2 Fig 38 1 Fig 39 1 Fig 40 7 ...
Page 9: ...Fig 49 1 2 Fig 50 2 1 Fig 51 9 ...
Page 106: ...106 ...
Page 107: ...107 ...